Annyeong Haseyo.....Welcome To My World......

LOVELY....WITH YOUR HEART AND YOUR LOVE....

Minggu, 03 Juni 2012

The House Part 4


Seluruh anggota Black Star berkumpul di ruang makan rumah mewah baru mereka.
            “Hahahahaha...”tawa memenuhi seluruh ruangan. “Mimpi apa kalian??”tanya Nana mengejek. Lisa dan Karen yang baru saja menceritakan mimpi mereka hanya manyun, kesal terhadap teman-temannya yang mentertawakannya. “Ada-ada saja kalian ini...mimpi tentang kematian lagi....”kata Linda. “Makanya...lain kali kalau pagi, kalian itu bangun dan mandi,,,bukannya tidur lagi...tuh akibatnya mimpi buruk...”jelas Stephanie sambil menutup bukunya. “Beneran...aku tidak bohong...seperti sebuah kenyataan saja...aku sampai merinding jika mengingatnya...”kata Karen menyakinkan. “Menakutkan sekali...hihihi...”kata Anggun diiringi tawa Katie. “Ya sudahlah kalau kalian tidak percaya...pokoknya aku tidak akan tidur malam ini...”teriak Lisa kesal. “Jika kau tidur malam ini, maka kematian akan menghampirimu...”ejek Nana dengan mengeraskan suaranya. Yang lainpun langsung tertawa.
Di kantor management Black Star
            Wawancara sedang berlangsung antara produser Black Star dengan beberapa wartawan media lokal dan asing. “Black Star adalah anak-anaku yang istimewa..bukan hanya bakat luar biasa yang mereka miliki, tapi kerja keras dan usahanya pantas diacuni jempol....saya bangga menjadi produser mereka....”katanya sambil tersenyum. Ibu Intan melihatnya dari luar ruangan sambil tersenyum. “Permisi Ibu...ada yang harus saya serahkan kepada Ibu mengenai rumah yang dihuni Black Star sekarang...”kata asisten pegawainya. “Taruh saja di meja...”kata Ibu Intan. “Tapi anda harus membacanya sekarang, karena mungkin bisa menjadi hal yang penting...”katanya sambil terus berusaha menyodorkan kertas itu. Ibu Intan yang kesal karena keasyikannya melihat proses wawancara diganggu, akhirnya berbalik dan melemparkan kertas-kertas itu hingga berceceran di lantai. “Rapikan itu, dan taruh di meja saya...”teriaknya lalu pergi. Pegawai itu sudah pucat pasi takut dipecat tapi takut pula membaca kertas-kertas itu lagi.
Malam hari berkabut menyelimuti kawasan temapt tinggal Black Star
            Lisa dan Karen duduk di ruang tengah. “Apa benar kalian tidak akan tidur malam ini?”tanya Stephanie membuka pembicaraan. “Tidak…tidak….aku harus tetap membuka mataku..”kata Karen sambil ketakutan. Stephanie mulai merasa cemas dengan kondisi Lisa dan Karen yang sangat ketakutan. “Itu kan hanya mimpi…kita pasti baik-baik saja kok…”kata Linda. “Iya…kita akan terus hidup bersama selamanya…”kata Anggun dengan tersenyum. “Ini tehnya…silakan kita minum sama-sama…”teriak Katie sambil meletakkan 7 gelas cangkir di atas meja besar. “Tapi...itu benar-benar seperti kenyataan....rasa takut itu, rasa darah, suara, benar-benar seperti nyata...”kata Lisa sambil menggenggam gelas tehnya. “Ah Lisa...seharusnya aku yang bercerita mengerikan seperti itu....itu kan hobiku membuat kalian takut...sekarang kau ingin merebut keahlianku??”tanya Nana sambil memukul kening Lisa. Semua di dalam ruangan tertawa dengan candaan Nana kecuali Lisa dan Karen yang hanya diam. Tiba-tiba angin kencang membuka jendela besar yang menghadap ke taman belakang. “Akkhhhhhh!!!”pekik semua anggota Black Star. “Ayo kita tinggalkan tempat ini segera...”teriak Karen sambil menangis. “Kamu ini kenapa sih…itu kan hanya angin saja…”teriak Nana sambil menenangkan Karen. Lisa menatap ke taman belakang. “Aku akan menutupnya…”teriak Katie berlari ke jendela yang terbuka. “Jangan!!!!”teriak Lisa tiba-tiba. Katie berhenti dan berbalik. “Kenapa???”tanya Linda. Katie tetap melanjutkan langkahnya menutup jendela. Lisa histeris seketika. Nana memeluk Lisa untuk menenangkannya. “Ada apa sih kalian berdua ini??”tanya Stephanie kesal. “Sudahlah...tenangkan dirimu...”kata Linda. “Hei…ada darah keluar dari hidungmu??”teriak Anggun sambil memberikan tisu pada Stephanie. “Kamu tidak apa-apa??”tanya Linda. Stephanie menggeleng lalu berbaring di kursi panjang. “Malam ini kita beristirahat bersama-sama saja....”usul Stephanie. “Baik...”jawab yang lain.

To Be Continued...
Apakah yang akan terjadi pada malam itu???Dan apa pula isi dari kertas-kertas yang diberikan oleh pegawai Management Black Star kepada Ibu Intan???Penasaran...ikuti terus kisahnya ya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

penulis

penulis

Halloooo.....

Foto saya
Bekasi, Jawa Barat, Indonesia
You can add me on fb ; Sung Anggie Hyolic or send to my email : My_stories54@yahoo.co.id Selamat menikmati blog pribadiku.... Gamsahamnida...